Detail Cantuman

Piper Retrofractrum Vahl atau dikenal dengan nama daerah cabai jawa
merupakan salah satu tumbuhan yang banyak dibudidayakan diwilayah Indonesia.
Masyarakat menggunakan tanaman ini sebagai salah satu tanaman obat tradisional
yang digunakan untuk mengobati gangguan fungsi pencernaan, perut kembung,
asma, hipertensi dan influenza. Fungsi dan tujuan tanaman tersebut berkaitan
dengan kandungan senyawa metabolit sekunder. Pada penelitian ini telah dilakukan
isolasi dan karakterisasi senyawa dari ekstrak n-heksana Cabai Jawa. Metode yang
dilakukan meliputi ekstraksi dan berbagai teknik kromatografi antara lain
kromatografi cair vakum (KCV), kromatografi lapis tipis (KLT) analisis dan
kromatografi lapis tipis preparatif (KLTP). Hasil isolasi menunjukan senyawa yang
diperoleh adalah senyawa sylvatine yang merupakan senyawa turunan piperin.
Karakterisasi senyawa tersebut menggunakan spektroskopi 1H NMR dan dilakukan
perbandingan dengan senyawa standart berdasarkan literatur