PENGARUH KADAR GULA PADA TEH KEJEKKOMBUCHA BUAH ASAM KANDIS (Garcinia xanthochymus) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN
Teh kombucha adalah kombinasi antara teh dan gula yang kemudian difermentasi dengan bantuan simbiosis bakteri dan jamur sehingga membentuk suatu teh fermentasi. Kultur simbiotik yang digunakan ialah SCOBY (Symbiotic Culture of Bactery and Yeast). Teh yang digunakan pada pengujian adalah teh kejek yang merupakan teh khas garut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar gula dan penambahan asam kandis terhadap aktivitas antiksidan. Metode pengujian aktivitas antioksidan adalah metode DPPH dengan spektrofotometri UVVis. Hasil pengujian DPPH menunjukkan sampel dengan aktivitas antioksidan yang optimal pada kadar gula 10% dan 20%. Asam kandis yang ditambahkan terbukti meningkatkan aktivitas antioksidan dengan persen inhibisi sebesar 78%. Varian kadar gula pada teh kejek kombucha mempengaruhi aktivitas antioksidan teh.
Detail Information
Citation
Dang Soni, M.Farm. (2023).
PENGARUH KADAR GULA PADA TEH KEJEKKOMBUCHA BUAH ASAM KANDIS (Garcinia xanthochymus) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN().Garut:Fakultas MIPA UNIGA
Dang Soni, M.Farm.
PENGARUH KADAR GULA PADA TEH KEJEKKOMBUCHA BUAH ASAM KANDIS (Garcinia xanthochymus) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2023.Kimia Farmasi Analisis
Dang Soni, M.Farm.
PENGARUH KADAR GULA PADA TEH KEJEKKOMBUCHA BUAH ASAM KANDIS (Garcinia xanthochymus) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2023.Kimia Farmasi Analisis
Dang Soni, M.Farm.
PENGARUH KADAR GULA PADA TEH KEJEKKOMBUCHA BUAH ASAM KANDIS (Garcinia xanthochymus) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2023.Kimia Farmasi Analisis