ANALISIS SENTIMEN NETIZEN MEDIA SOSIAL X TERHADAP OBAT DEKSTROMETORFAN MENGGUNAKAN METODE SUPPORT VECTOR MACHINE
Penyalahgunaan obat adalah salah satu bentuk penggunaan obat yang tidak rasional,
seperti pada dekstrometorfan, obat batuk kering, di mana persepsi masyarakat
mengenai efek samping dan manfaatnya dapat dianalisis melalui sentimen yang
dibagikan di media sosial X sebagai ruang diskusi publik. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis sentimen netizen media sosial X terhadap obat dekstrometorfan
dengan menggunakan metode support vector machine serta mengetahui persentase
sentimen nya pada rentang waktu 01 Juli 2019 ? 30 Juni 2024 dengan hasil total
data bersih sebanyak 1.028 data. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
mencakup pengumpulan data dengan teknik crawling, dilanjutkan dengan
preprocessing data yang mencakup pembersihan teks meliputi penghapusan data
duplikat, cleansing, case folding, normalisasi kata, tokenization, stopword/filtering
dan stemming data. Dilanjutkan dengan labeling menggunakan metode lexicon
based, dan Support vector machine untuk analisis akurasi dari model sebelumnya.
Hasil analisis menunjukan persentase 70,82% untuk data negatif, 17,80% untuk
data netral dan 11,38% untuk data positif yang mendapatkan akurasi 81,55% pada
rasio 90:10.
Detail Information
Citation
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si. (2024).
ANALISIS SENTIMEN NETIZEN MEDIA SOSIAL X TERHADAP OBAT DEKSTROMETORFAN MENGGUNAKAN METODE SUPPORT VECTOR MACHINE().Garut:Fakultas MIPA UNIGA
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si.
ANALISIS SENTIMEN NETIZEN MEDIA SOSIAL X TERHADAP OBAT DEKSTROMETORFAN MENGGUNAKAN METODE SUPPORT VECTOR MACHINE().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2024.Farmakologi
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si.
ANALISIS SENTIMEN NETIZEN MEDIA SOSIAL X TERHADAP OBAT DEKSTROMETORFAN MENGGUNAKAN METODE SUPPORT VECTOR MACHINE().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2024.Farmakologi
apt. Doni Anshar Nuari, M.Si.
ANALISIS SENTIMEN NETIZEN MEDIA SOSIAL X TERHADAP OBAT DEKSTROMETORFAN MENGGUNAKAN METODE SUPPORT VECTOR MACHINE().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2024.Farmakologi